Bali sudah dikenal sebagai salah satu destinasi wisata baik bagi wisatawan Nusantara maupun wisatawan mancanegara. Kompas.com telah merangkum daftar tempat wisata di Gianyar yang wajib dikunjungi, khususnya bagi wisatawan yang ingin mencari ketenangan atau menikmati budaya Pulau Dewata.
- Pura Taman Saraswati
Pura Taman Saraswati dibangun untuk menghormati Dewi Saraswati atau dewi ilmu pengetahuan menurut kepercayaan Hindu. Pura yang memiliki kolam teratai di halamannya ini dirancang oleh I Gusti Nyoman Lempad atas perintah Pangeran Ubud Cokorda Gede Agung Sukawati. Pura Taman Saraswati berlokasi di Jalan Kajeng, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
- Air Terjun Kanto Lampo
Air Terjun Kanto Lampo dengan tinggi 15 meter ini cukup unik karena berada di dekat permukiman. Dikutip dari situs web Tourism Information Center, air dari air terjun tersebut tidak langsung jatuh ke sungai, tapi melewati tebing berbatu terlebih dahulu sehingga alirannya tampak terpecah. Bagi yang ingin berkunjung, lokasinya di Jalan Kaliasem Lingkar Kelod Kangin, Gianyar, Bali. Jam operasionalnya mulai pukul 07.00 Wita sampai 17.30 Wita.
- Monkey Forest Ubud
Di Monkey Forest Ubud, terdapat banyak kera yang dilepas. Meski hewan tersebut terbilang jinak, namun wisatawan tetap harus berhati-hati. Tempat wisata sekaligus hutan lindung ini berlokasi di Jalan Monkey Forest, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Pengunjung bisa datang mulai pukul 09.00 Wita sampai 17.00 Wita.
- Pura Dalem Agung Padangtegal
Konon Pura Dalem Agung Padangtegal didirikan sekitar tahun 1350 Masehi, serta masih berada di kawasan Monkey Forest Ubud. Tempat ibadah umat Hindu ini ini beralamat di Jalan Monkey Forest, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
- Pura Tirta Empul
Pura Tirta Empul merupakan salah satu tempat ibadah, sekaligus tempat melakukan ritual Melukat atau pembersihan diri. Tempat ibadah dengan 30 pancuran ini didirikan dekat sumber mata air yang sudah ada sejak dulu. Area ini juga terdiri dari tiga bagian, yakni, Jaba Pura, Jaba Tengah, dan Jeroan. Lokasinya di Jalan Tirta, Manukaya, Tampaksiring, Gianyar, Bali.
- Museum Neka Ubud
Museum Seni Neka atau Neka Art Museum Ubud mengoleksi sekitar 300 lukisan, salah satunya dari pelukis terkenal Indonesia, Affandi. Wisatawan bisa mendatanginya di Jalan Raya Sanggingan Campuhan, Kedewatan, Kecamatan Ubud, tepatnya pukul 09.00 Wita sampai 17.00 Wita. Harga tiket masuknya mulai dari Rp 75.000 per orang untuk pengunjung dewasa, dan gratis untuk anak usia di bawah 12 tahun.
- Goa Gajah
Saat mengunjungi Goa Gajah, wisatawan mungkin akan heran lantaran tidak menemukan hewan berbelalai tersebut. Adapun nama tempat ini berasal dari “Lwa Gajah” yang berarti tempat pertapaan para biksu Buddha di tepi sungai. Konon, Goa Gajah sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Goa Gajah berada di sisi barat Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali. Per orang akan dikenakan biaya mulai dari Rp 30.000.
- Elephant Safari Park Ubud
Elephant Safari Park atau yang juga dikenal dengan nama Elephant Park Taro didirikan pada tahun 1989, dikutip dari laman Direktori Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Di tempat ini, wisatawan bisa mengamati tingkah laku gajah, memandikan gajah, dan berfoto bersama. Elephant Park Taro berada di Jalan Elephant Safari Park Banjar Desa Taro Tegallalang, Taro, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali. Jam bukanya adalah pukul 10.00 Wita sampi 17.00 Wita.
- Istana Kerajaan Ubud
Nama lain dari istana ini adalah Puri Saren Agung biasa disebut dengan nama Puri Ubud, dulunya dipakai sebagai tempat berkegiatan para bangsawan Ubud. Letaknya di Jalan Raya Ubud Nomor 8, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Pengunjung bisa datang pukul 07.00 Wita sampai 17.00 Wita.
- The Blanco Renaissance Museum
The Blanco Renaissance Museum berlokasi tidak jauh dari Bukit Campuhan. Museum yang dibangun karena keinginan dari pelukis Antonio Blanco ini mengoleksi berbagai karya seni sang pelukis. Pengunjung juga bisa mengunjungi restoran, art shop, dan ruang santai yang ada. Tempat ini buka pada pukul 10.00 Wita hingga 17.00 Wita. Alamatnya di Jalan Raya Campuhan, Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
- Museum dan Galeri Seni Rudana Ubud
Museum dan Galeri Seni Rudana, atau Museum Rudana & Rudana Fine Art Gallery, sudah ada sejak tahun 1995 dengan pendirinya seniman sekaligus kolektor, Nyoman Rudana. Museum ini mengoleksi beragam karya seni dari banyak seniman terkenal, di antaranya I Gusti Nyoman Lempad dari Bali dan Iyama Tadayuki dari Jepang. Buka dari pukul 09.00 Wita hingga 17.00 Wita, museum ini berada di Jalan Cok Rai Pudak, Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Buka mulai pukul 09.00 Wita hingga 17.00 Wita.
- Gunung Kawi
Berada di wilayah Ubud, Gunung Kawi memiliki bangunan yang mirip candi, serta dipahat langsung di dinding bebatuan setinggi kira-kira tujuh meter. Letaknya ada di kompleks pemakaman Raja Anak Wungsu serta para istrinya. Jika hendak berkunjung, wisatawan dianjurkan memakai kain yang bisa disewa di lokasi. Mereka juga wajib melalui lebih dari 3.000 anak tangga. Lokasinya di Desa Tampaksiring, Kabupaten Gianyar. Jam bukanya pada pukul 08.00 Wita hingga 18.00 Wita.
- Sebatu Sanctuary Eco-Resort
Wisatawan yang ingin glamping di Pulau Dewata juga bisa mendatangi Sebatu Sanctuary Eco-Resort. Sembari menginap, wisatawan juga bisa berenang di kolam renang dengan ratusan ikan. Tersedia lima tipe penginapan, yaitu Safari Tent, Hobbit House, Bamboo Pod, Javanese Villa, dan Dutch Colonial. Lokasinya ada di Sebatu, Tegallalang, Gianyar, Bali.
- Istana Tampaksiring
Istana Tampaksiring dijadikan tempat peristirahatan Presiden Republik Indonesia serta tamu-tamu negara. Bangunannya didirikan pada tahun 1957, serta sempat direnovasi pada tahun 2003. Terdapat empat gedung utama yang luas, yaitu Wisma Merdeka, Wisma Yudhistira, Wisma Negara, dan Wisma Bima. Lokasinya di Jalan Dr. Ir. Soekarno, Manukaya, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali.
- Bukit Campuhan
Bukit Campuhan atau juga dikenal dengan nama Tjampuhan Ridge Walk, memiliki jalur setapak lurus dengan pemandangan alam dari ketinggian. Ketika di foto dari kejauhan, tempat ini menawarkan panorama yang Instagramable. Lokasinya di Jalan Bangkiang Sidem, Kelusa, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali. Jika ingin menyegarkan pikiran, tak ada salahnya mampir ke Terasering Tegalalang yang jaraknya 10 kilometer (km) dari Bukit Campuhan. Wisatawan bisa berkendara selama sekitar 30 menit. Terasering Tegalalang berlokasi di Jalan Raya Tegallalang, Tegallalang, Gianyar, Bali dan berada di ketinggian 600 meter di atas permukaan laut (mdpl).
- Bali Bird Park
Tempat wisata ini cocok dikunjungi oleh keluarga yang ingin melihat berbagai macam burung, lokasinya di Jalan Serma Cok Ngurah Gambir, Singapadu, Batubulan, Gianyar, Bali. Tidak hanya melihat berbagai jenis burung, pengujung juga bisa menikmati berbagai macam atraksi menarik di Bali Bird Park. Pemandangan di dalamnya dibuat seperti daerah-daerah yang ada di seluruh Indonesia, mulai dari tumbuhan, rumah adat, hingga jenis burung di habitat tersebut. Jadwal opersionalnya adalah pukul 09.00 Wita sampai dengan 17.30 Wita, setiap harinya.